Memahami apa itu kode faktur pajak, harus dilakukan oleh kalian yang merasa memiliki atau mengurus sebuah Perusahaan.
Sebab munculnya kode faktur ini, biasanya terjadi di akun Perusahaan. Sehingga buat yang suka mengurus pajak usaha atau badan, maka harus tahu soal beginian.
Tenang saja, itu tidak ribet kok.
Yang penting nanti dilihat dulu saja. Pasti lama lama paham juga kok.
Table of Contents
Kode Faktur Pajak
Nah bicara soal kode pajak, ternyata ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui loh.
Misalnya saja soal format nomor faktur, bagaimana cara membacanya, dan apa saja fungsi fungsi dari nomor tersebut.
Nanti dengan mengetahui hal hal itu, tentu pemahamanmu tentang pajak akan lebih baik lagi. Khususnya terkait yang berhubungan dengan badan atau perusahaan ini.
Oleh sebab itu, silahkan lihat informasi di bawah ini agar lebih memahami soal kode kode semacam itu. Benar begitu bukan?
Fungsi Kode Faktur Pajak
Setiap aturan yang pemerintah keluarkan, tentu ada maksud dan tujuannya. Termasuk juga dalam hal penggunaan kode faktur ini.
Tentunya pemerintah telah memikirkan secara matang terkait penggunaan kode semacam ini. Sehingga bisa dipastikan kalau itu ada fungsinya.
Dan ternyata, fungsi kode faktur pajak adalah digunakan sebagai bukti bahwa pengusaha telah membayar pajak ke negara atas aktifitasnya di dalam dunia usaha mereka.
Alhasil kedepannya tidak ada sanksi hukum atau teguran dalam bentuk apapun terhadap aktifitas yang telah dijalankan oleh pengusaha.
Nah terkait bukti yang berbentuk faktur tersebut, nantinya akan berguna sebagai pegangan ketika ada suatu masalah dalam pencacatan.
Kasarnya ketika ada suatu kesalahan disistem yang membuat Anda diduga belum bayar pajak, maka kamu bisa memberikan bukti tersebut. Sehingga tidak perlu membayar pungutan lagi.
Sebab kamu berhasil membuktikan tentang kewajiban yang sudah ditunaikan.
Dan Anda juga tak perlu khawatir dengan model faktur beginian.
Sebab faktur tersebut merupakan nomor seri yang punya fungsi unik sebagai pembeda antara wajib pajak yang satu dengan yang lainnya.
Jadi nanti yang namanya nama perusahaan, jenis usaha, transaksi dan status pajak pengusaha bersangkutan akan kelihatan di dalam nomor tersebut.
Pokoknya gak mungkin bakalan ketuker tuker lah.
Makanya silahkan bayar pajaknya secara tepat waktu. Dan nanti kalau sudah mendapatkan bukti pembayarannya, langsung simpan saja.
Kalau perlu ada versi softcopy dan hardcopy-nya.
Kamu punya mobil Civic Turbo? Bingung dengan pembayaran pertamanya? Silahkan lihat langsung tutorial pengecekannya di artikel cara cek pajak Civic Turbo.
Format Nomor Seri Faktur Pajak
Ngomongin soal nomor faktur, ya bentuknya sama aja kayak yang lainya. Hanya saja ada sedikit perbedaan di format penulisannya.
Dimana pemerintah akan menggunakan beberapa tanda pemisah sebagai jalan untuk membedakan kombinasi angka yang satu dengan yang lainya.
Makanya agar nanti kalian tahu mana yang nomor faktur dan mana yang bukan, tentu harus ngerti dengan karakteristiknya.
Kemudian terkait dengan bagaimana bentuk Nomor Seri Faktur Pajak, silahkan lihat format berikut.
XXX.III-YY.ZZZZZZZZ
Jadi Format NSFP ini terdiri dari 16 digit. Yang mana Dua digit pertama adalah kode transaksi, 1 digit berikutnya adalah kode status dan 13 digit berikutnya merupakan Nomor Seri Faktur Pajak (NSFP).
Cuma perlu dipahami, format ini akan berbentuk angka atau nomor yah. Bukan huruf.
Sementara buat format diatas hanya untuk mempermudah saja dalam mencari perbedaan dari tiap tiap fungsi digitnya.
Oh ya, tahu gak sih, kalau di dalam PPh itu ada yang namanya penghasilan tidak kena pajak K 1, K2, dan K-K yang lainya.
Silahkan buat yang penasaran, bisa cek informasi tersebut.
Cara Membaca Kode Faktur Pajak
Tidak hanya tahu soal kode faktur pajak secara fungsi dan format saja, ada baiknya untuk WP bisa membaca juga mengenai kode kode tersebut.
Sebab setelah digali lebih dalam, ternyata ada beberapa aturan pembacaan yang harus kalian ikuti.
Dan terkait aturan aturan tersebut, berikut adalah uraiannya.
Misalkan Anda punya NSFP dengan format seperti ini โXXX.III-YY.ZZZZZZZZโ, maka nanti cara bacanya adalah sebagai berikut.
- XX= (2 digit pertama) Kode Transaksi
- X= (1 digit terakhir) Kode Status
- III= Kode Cabang
- YY= Tahun Penerbitan
- ZZZZZZZZ= Nomor Urut
Silahkan buat yang mau baca kode faktur pajak milik pribadi, bisa ikuti tata cara baca diatas. Cocokan antara urutan digit dengan metode baca yang sudah kami tunjukan.
Dan buat mereka yang punya kendaraan bermotor atau mobil, kemudian ternyata tinggal di wilayah Tangerang atau Palembang.
Bisa cari tahu bagaimana cara cek pajaknya dengan melihat ke artikelnya secara langsung. Tenang saja, semua telah kami bahas secara lengkap di sana.
Kira kira itu saja yang bisa kami sampaikan terkait kode faktur pajak. Semoga ini bisa menjadi referensi tambahan buat kalian yang lagi kepo sama hal begituan. Good Luck.